Religi

Doa Naik Kendaraan, Perjalanan Mudik, dan Tiba di Kampung Halaman

Umat Islam sangat dianjurkan memanjatkan doa dalam berbagai kesempatan dan aktivitas.

Terlebih lagi di saat momen menjelang lebaran Idul Fitri 1444 H, membaca doa dalam perjalanan mudik ke kampung halaman ataupun ketika bepergian sudah sepatutnya dilakukan agar mendapat keselamatan dan perlindungan dari Allah SWT.

Sebagaimana diketahui, perjalanan mudik sangat menguras waktu dan energi. Ada yang harus berjam-jam bahkan sampai berhari-hari dalam perjalanan.

Dengan membaca doa perjalanan jauh, diharapkan akan tercipta ketenangan dan rasa aman, serta dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,

Dirangkum dari NU Online dan berbagai sumber lainnya, berikut kumpulan doa dalam perjalanan mudik lebaran yang bisa dibaca.

  1. Doa ketika naik kendaraan

Apa pun jenis kendaraan yang digunakan saat pergi mudik, baik itu kendaraan darat, laut, atau udara, jangan lupa membaca doa naik kendaraan seperti berikut.

‎الحَمْدُ للهِ/سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ

Alhamdulillahilladzi/subhanalladzi sakhkhara lana hadza wa ma kunna lahu muqrinina, wa inna ila rabbina lamunqalibuna

Artinya: “Segala puji bagi Allah/Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kita. Padahal kamu sebelumnya tidak mampu menguasainya. Sungguh, kami akan kembali kepada Tuhan kami.”

Baca Juga:   Dari 221rb Kuota Haji, Sumsel Dapat Jatah 7.012 Orang

بِسْمِ اللهِ مَجْرَهَا وَمُرْسَهَآاِنَّ رَبِّىْ لَغَفُوْرٌرَّحِيْمٌ

Bismillaahi majrahaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim

Artinya: “Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar, berlabuh, sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

  1. Doa dalam perjalanan mudik

Setelah membaca doa naik kendaraan, bisa melanjutkan dengan membaca surat Al Ikhlas sepanjang perjalanan mudik.

(‎قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ (١) اللَّهُ الصَّمَدُ (٢) لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ (٣) وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ (٤

Qul huwallahu ahad. Allahus shamad. Lam yalid, wa lam yulad, wa lam yakullahu kufuwan ahad.

Artinya: “Katakanlah, Dia Allah yang Esa. Dia tempat bergantung. Dia tidak melahirkan dan tidak dilahirkan. Tiada satu pun yang menyamai-Nya.”

  1. Doa ketika sampai di kampung halaman
Baca Juga:   Puasa Qadha, Niat dan Dalil Bayar Hutang Puasa Jelang Ramadhan 1444 H

Apabila sudah sampai di tempat tujuan atau kampung halaman, jangan lupa membaca doa sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah karena Anda dan keluarga selamat dalam di perjalanan.

‎اَللّٰهُمَّ إِنِّىْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ أَهْلِهَا وَخَيْرَ مَافِيْهَا وَأَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ أَهْلِهَا وَشَرِّ مَافِيْهَا

Allaahumma innii as aluka lhairohaa wakhairo ahlihaa wakhairo maa fiihaa wa a’uudzubika min syarrihaa wa syaarri ahlihaa wa syarri maa fiihaa.

Artinya: “Ya Allah, saya mohon kepada-Mu kebaikan negeri ini dan kebaikan penduduknya serta kebaikan yang ada di dalamnya. Saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan negeri ini dan kejahatan penduduknya serta kejahatan yang ada di dalamnya.”

Dengan membaca doa dalam perjalanan mudik lebaran, Insyaa Allah harapan berupa keselamatan dan kesehatan bisa dikabulkan. Sebagaimana hadis riwayat Rasulullah SAW seperti berikut.

“Tiga doa yang pasti akan dikabulkan, yaitu doa orang teraniaya, doa orang yang selalu bepergian, dan doa orang tua kepada anaknya.” (HR Abu Dawud dan lainnya). (*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button